Make Your Writing Goals SMARTer This Year

With a new year comes new energy, excitement, expectations, and goals. Maybe this is the year that you’re finally going to get that novel finished, or get your company’s blog up and running with…

Smartphone

独家优惠奖金 100% 高达 1 BTC + 180 免费旋转




Tentang Raynard ...

Pagi ini saya terbangun bukan di kamar kos saya sendiri, namun di samping teman saya, Nancy. Relax, Iam not lesbian. Jadi kita lagi nginep di salah satu rumah sakit di Jember buat nemenin salah satu teman kesayangan kita, Aisya.
As usual, kegiatan pertama yang dilakukan tidak lain dan tidak bukan... yup, social media! Salah satunya: LINE!

Sepertinya Line today lagi highlight-highlightnya berita tentang seseorang dari Indonesia yang sedang dibicarakan banyak orang baik di Indonesia, Inggris, bahkan dunia. Namun bukan positif sih, ini lebih mirip predator seks gila yang kebetulan katanya lagi kuliah menyelesaikan PhD nya di Inggris. He is Raynard.

Sebenarnya emang banyak banget sih berita yang seliweran, entah dalam negeri, luar negeri, secara online, cetak dan lainnya. Lagi isengnya baca sambil komat-kamit dalam hati nyebut nama Tuhan selalu, ada beberapa hal yang menjadi concern saya.
Apalagi kalau bukan cara media di Indonesia dan di luar negeri dalam memberitakan sesuatu. Jadi, ketika saya baca di media Indonesia, kebanyakan dari mereka, entah kenapa selalu membuat berita seperti ini "Raynard di mata temannya adalah seseorang yang rajin beribadah" atau "Raynard di mata temannya adalah seseorang yang rajin dan baik". Oke, itu media di Indonesia. Kalau, berita di luar negeri, dalam hal ini kebanyakan di Inggris, mereka bikin berita dengan tajuk "Who is Reynhard Sinaga? UK's worst rapist who attacked as many as 195 men" atau "Reynhard Sinaga: How the 'evil sexual predator' spent years targeting vulnerable young men" atau mungkin konotasi negatif lainnya. Saya menyimpulkan, apakah media Indonesia emang membuat tajuk yang memiliki makna berkebalikan agar lebih menarik dibaca, I dont know too.

Selain itu, hal yang saya sangat apresiasi kepada dunia media di Inggris. Jadi di Inggris itu ada hukum yang melarang menyebutkan identitas survivors di media apapun, kecuali emang si survivors ini dari dirinya sendiri ingin mengungkapkan mengenai kasus pemerkosaan dirinya. Sehingga, tidak ada sekalipun media di Inggris yang mengungkapkan baik inisial nama atau identitas sekecil apapun mengenai survivors ini. Hal ini membuat survivors lain yang mungkin masih enggan untuk bersaksi, menjadi berubah pikiran sehingga memberanikan diri untuk ikut mengungkapkan kebenaran dan tidak takut akan diekspos.

Oh iya, dari tadi saya menggunakan survivors dari pada "korban". Saya sangat menyukai kata itu daripada "korban" karena menurut saya "survivors" memiliki kecenderungan untuk bangkit, karena artinya "orang-orang yang selamat". Survivors adalah orang-orang yang wajib kita support, kita semangati untuk bangkit, bukannya malah dicela, digunjingin, atau bahkan jadi bulan-bulanan warga. Karena balik lagi, survivors adalah korban, namun korban yang dapat bangkit dan kita dukung!

Add a comment

Related posts:

What is a Kernel Filter?

Kernel Filter is a type of Kernel-based smoothing method which is often applied to an input vector, time series or matrix to generate the smoothed version of the input sequence. A specific type of…

Freedom burns

A friend of my mother is upset because her granddaughter wants to have a sex change. The young woman is, by all accounts, stunning, beautiful, the daughter of a mixed-race couple, endowed with lovely…

What It Means To Savor Life

I travel a lot. I love the adventure and the expansion that happens in discovering new cuisines, landscapes and different cultures. In traveling across the globe, I have learned more about myself and…